KPL : Narasi Kelangkaan Pupuk Di Bangkalan Penggiringan Opini Publik
1 min read

KPL : Narasi Kelangkaan Pupuk Di Bangkalan Penggiringan Opini Publik

WH.BANGKALAN – Petugas Kios Pupuk Lengkap (KPL) yang berada di Jalan Raya Tragah Kabupaten Bangkalan. Muroso Al Agus menilai narasi yang digaungkan oleh dua oknum jurnalis, soal kelangkaan pupuk yang mengakibatkan harga melambung tinggi dari Harga Ecer Tertinggi (HET). Sebagai upaya penggiringan opini publik untuk menyebarkan desas-desus atau informasi palsu untuk mempengaruhi warga khususnya bagi petani Bangkalan.

“Penggiringan opini ini untuk memuluskan kepentingan pribadi,” kata Muroso, Kamis, (02/05/2024).

Muroso juga menyebut narasi yang dilontarkan merupakan untuk menciptakan konflik antara pihak-pihak tertentu, dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan. Pasalnya apa yang dituduhkan oleh mereka tidak benar adanya. Terbukti bahwa mulai dari tingkatan kelompok tani (poktan), Gapoktan sampai Kepala Desa tidak ada komplain, artinya bahwa kebutuhan akan pupuk subsidi telah tercukupi atau terpenuhi dengan baik selama ini.

Dia juga mengatakan hal tersebut sebagai potret yang tidak mempunyai gagasan yang konseptual soal pemberitaan.

” Saya kira mereka seharusnya memberikan sajian informasi sesuai fakta dilapangan dan kredibel beserta barang bukti, yang berdasarkan dari hasil riset atau observasi sehingga bermutu,” ujarnya.

Hal lain, Muroso juga mengingatkan kepada oknum Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) supaya visi dan misi sejalan atas etika dan norma yang ada.

Meski demikian, ia yakin mayoritas warga Bangkalan khususnya petani mendukung atas kebijakan Kementrian Pertanian dalam hal memakmurkan rakyat Indonesia. (Abi)

editor : Ida